Utrecht adalah kota tua Belanda. Catatan sejarah menunjukkan kota ini mulai dihuni sejak 2200 SM. Era modern pembangunan kota dipercaya sejak tahun 50 SM ketika tentara Romawi membangun tembok pertahanan utara. Tembok tersebut digunakan untuk menahan serangan bangsa Germania. Tembok pertahanan ini disebut sebagai Limes Germanicus. Utrecht adalah salah satu ujung dari tembok pertahanan ini.
Nama Utrect berasal dari nama tembok pertahanan dalam bahasa Latin - Ultra Traiectum. Kemudian frasa ini berubah menjadi Utrecht dalam pelafalan bahasa Belanda. Sisa benteng Romawi ini sekarang berada di pusat kota Utrecht.
Sebagai salah satu kota tua, Utrecht memiliki banyak bangunan bersejarah, seperti menara Dom Tower, kanal Oudegracht.
Menara Dom Tower
Pada awal didirikan Dom Tower dimaksudkan sebagai simbol keunggulan kota Utrecht. Dom Tower ini merupakan salah satu bangunan tertinggi di Eropa pada abad ke 14. Menara Dom Tower menjulang setinggi 112,5 meter. Menara gereja ini merupakan bagian dari gereja katedral St. Martin dan merupakan menara gereja tertinggi di Belanda. Keunikannya ini membuat Dom Tower menjadi ikon kota Utrecht.
Bangunan landmark ini dibangun mulai tahun 1321 sampai 1382. Usianya sudah mencapai 700 tahun dan masih terawat dengan baik sampai sekarang. Menara ini masih difungsikan sampai saat ini. Pengunjung bisa menaiki menara ini untuk melihat pemandangan dari atas. Selain sebagai atraksi wisata, pada lantai satu menara digunakan sebagai kantor Uskup Utrecht, seorang pemimpin agama Katolik.
Kanal Oudegracht
Desain kota Belanda sangat kental dengan kanal. Salah satu kanal bersejarah di Utrecht adalah Oudegracht. Oudegracht berarti kanal tua. Kanal ini dibangun sejak tahun 1000 dan mulai beroperasi penuh tahun 1275. Kanal tua ini dulu digunakan sebagai jalur perdagangan.
Para wisatawan bisa menikmati kanal tua ini dari dua level. Level pertama adalah di sepanjang jalan tepian kanal. Di kiri kanan jalan ini banyak ditemukan toko dan tempat belanja. Level kedua adalah di atas air. Pemandangan dari atas air bisa dinikmati menggunakan perahu wisata yang sudah disediakan. Sepanjang jalan menyusuri kanal, kita akan disuguhi bangunan tua yang unik seperti gudang. Kini bangunan tersebut dialih fungsikan menjadi restoran dan cafe.
Comments