Peringatan hari kemerdekaan republik ini tinggal menghitung jam saja. Namun, persiapan peringatannya sudah dirasakan berminggu-minggu sebelumnya. Ada rasa bangga dalam diri saat melihat kesibukan warga menyiapkan perhelatan tahunan ini. Hal yang sama juga ditunjukkan oleh warga Kapuk Muara. Tapi, ada yang berbeda di Kapuk Muara lho. Kampung yang sudah kami dampingi selama hampir 3 tahun ini, akhirnya menunjukkan antusiasmenya pada program kami. Program pengelolaan sampah mandiri, dimana warga menyelesaikan sampah rumah tangganya sendiri. Sampah tersebut ternyata dapat dikreasikan menjadi berbagai barang yang bernilai seni dan bernilai jual. Wow.. salute untuk ide kreatif dan kemauan warga yang terlibat.
Memanfaatkan momen peringatan Dirgahayu RI ke 63 ini, relawan Jakarta Green Monster bekerjasama dengan Karang Taruna RW 4 Kapuk Muara dan seluruh warga RW 4 sedang menyiapkan sebuah karnaval yang unik. Kami menyebutnya "Karnaval Sampah". Karnaval ini merupakan media untuk menunjukkan kreatifitas warga RW 4 pada barang yang disebut sampah. Semakin banyak orang yang tahu dan peduli akan sampah, itulah tujuan dari karnaval ini dibuat.
Ehm... tidak sabar rasanya menanti esok hari, 17 Agustus 2008. Peringatan kemerdekaan RI ke 63, merupakan momen kepedulian warga Kapuk Muara akan sampah. Esok hari adalah saat awal mengubah wajah kampung kumuh pinggir kali Angke menjadi kampung ramah lingkungan. Saat mimpi itu terwujud, orang-orang yang bekerja di balik layar ini, rasanya puas sekali. Inilah awal untuk mewujudkan mimpi itu.
Dirgahayu Republikku,
Enam puluh tiga tahun lalu kau merdeka,
Sampai sekarang kami bersatu tekad,
Menyempurnakan kemerdekaanmu.
Dalam mimpi yang kami bawa,
Menyebarkan kemerdekaan,
Dari perilaku merusak,
Dari sampah yang menyesak.
Comments